Mudik lebaran tahun 2013 sangat berbeda
dengan lebaran-lebaran tahun sebelumnya. Rutinitasnya bisa jadi sama;
silaturahmi, pulang kampung halaman, mengenang masa lalu, meminta doa orang tua dan kerabat serta kegiatan kuliner.
Namun demikian, ada pemandangan lain yang mengusik mereka selama mudik lebaran.
Kalau kita amati di jalanan, mulai Anda
keluar dari kota domisili menuju kampung halaman banyak terlibat spanduk, baliho,
dan stiker ucapan lebaran dari para Calon Legislatif (Caleg) dan kandidat
kepala daerah. Informasi yang mengganggu itu tentu saja pasti dipenuhi dengan
foto disertai dengan ucapan, doa, dan pengingat
nomor urut sang kandidat. Seolah mereka itu
sangat peduli dalam memberikan dukungan dan perlindungan bagi para pemudik. Pemandangan
yang unik dan khas untuk mengenalkan sebuah “produk” bernama Caleg, namun cukup
mengganggu kenyamanan para pemudik.
Readmore »»