Oleh Nurudin
(Koran Sindo, 13 Januari 2018)
Presiden Joko Widodo pernah berharap
agar bangsa ini mengedepankan karakter
keindonesiaan dalam berpolitik. Karakter keindonesiaan itu satu diantaranya
adalah tidak saling menjelekkan dan tak saling mencela. Dalam berpolitik, seharusnya
beradu track record, program, ide dan
rencana-rencana cerdas ke depan.
Kegalauan presiden itu tentu saja
mewakili masyarakat yang peduli untuk kemajuan Indonesia yang lebih baik di
masa datang. Bisa jadi pula, kegelisahan presiden juga mencemaskan masyarakat
dan bangsa ini menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak dan
Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Readmore »»